*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
Langsung ke konten utama

TUGAS 3_PEMANFAATAN KOMUNIKASI BISNIS DALAM TI

PEMANFAATAN KOMUNIKASI BISNIS DALAM TI




Saya akan menganalisis mengenai iklan E-Commerce yang ada di Indonesia saat ini, yaitu Lazada. Pertama, saya akan memaparkan terlebih dahulu mengenai Lazada itu sendiri. Lazada merupakan online shopping mall terkemuka di Indonesia. Tidak hanya di Indonesia, Lazada sendiri ada di wilayah Asia Tenggara lainnya seperti Malaysia, Vietnam, Thailand, Filipina dan juga Singapura. Untuk dapat berbelanja secara online di Lazada dapat mengunjungi website nya sendiri di www.lazada.co.id atau bisa mengakses langsung lewat smartphone dengan mengunduh aplikasinya di playstore untuk pengguna android dan di Appstore untuk pengguna IOS.
Lazada sendiri membuat berbagai iklan untuk mempromosikan barang – barang yang dijual. Pada kali ini saya akan menganalisis iklan Lazada yang saya akses di https://www.youtube.com/watch?v=2CwQ_AfpMvc . Dalam iklan tersebut dapat diketahui bahwa Lazada mempromosikan dirinya bahwa barang yang dijual memiliki ongkos kirim yang gratis sehingga konsumen tidak perlu mengeluarkan uang lebih untuk ongkos kirim. Iklan tersebut tentu saja menarik perhatian masyarakat. Hanya saja terdapat kekurangan informasi dari iklan tersebut. Seharusnya Lazada memberitahukan apakah semua barang memiliki ongkos kirim yang gratis tanpa minimum pembelanjaan, atau hanya daerah – daerah tertentu yang dapat menikmati kebijakan tersebut, atau ongkos kirim yang dimaksud berupa potongan, dsb. Karena apabila iklan tidak sesuai dengan kenyataan nantinya akan membuat konsumen kecewa. Dari sisi teknologi, Lazada sendiri cukup gencar dalam mempromosikan perusahaannya, tidak hanya melalui iklan di media televisi tetapi juga melalui berbagai macam media sosial, seperti Youtube dan Instagram. Seiring dengan berkembangnya zaman dan pesatnya pertumbuhan teknologi, mempromosikan barang bukan suatu hal yang sulit lagi ditambah dengan banyaknya pengguna smartphone. Iklan yang dibuat dapat dengan langsung diterima oleh masyarakat.
Toko online menurut saya sangat memudahkan untuk berbelanja karena bisa menghemat waktu, bervariasinya produk, banyaknya pilihan pembayaran, dll. Hanya saja toko online memiliki kekurangan yaitu kita tidak bisa memegang produk yang kita ingin beli sehingga kita tidak tahu mengenai kualitas barangnya. Apabila kita berbelanja di toko konvensional di mall maka pembayaran hanya bisa melalui kartu kredit atau secara tunai, dan menurut saya akan kurang efisien apabila kita membawa banyak uang di dompet untuk membeli barang yang cukup banyak. Tetapi dengan berbelanja secara online maka pilihan pembayaran pun beragam, bisa melalui atm, visa, melalui minimarket seperti Alfamart dan juga Indomaret, dan bisa juga melalui COD atau pembayaran dilakukan pada saat barang sudah diantar ke rumah. Pembayaran melalui rekening juga bisa di akses di smartphone. Perkembangan teknologi dalam dunia bisnis sangat pesat, semua bisa diakses melalui smartphone. Sebelum membeli suatu barang biasanya kita akan membandingkan produk yang satu dengan yang lainnya, namun melalui situs belanja online hal tersebut dapat dengan mudah dilakukan tanpa harus berpindah dari satu toko ke toko lainnya. Produk yang ditawarkan oleh Lazada juga beragam, seperti berikut ini :


SUMBER : www.lazada.co.id dan https://www.youtube.com/watch?v=2CwQ_AfpMvc 


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

TUGAS KELOMPOK ETIKA BISNIS (HUBUNGAN PERUSAHAAN DENGAN STAKEHOLDER)

TUGAS KELOMPOK ETIKA BISNIS (HUBUNGAN PERUSAHAAN DENGAN STAKEHOLDER )                Disusun oleh : 1.       Aprilliani                     (11214470) 2.       Natessa Sharen            (172148 38 ) 3.       Novia Baity Jannah     (18214046) 4.       Okky Octavian            (18214324) 5.       Salsabila Chairunnisa  (19214957) KELAS 3EA26 FAKULTAS EKONOMI JURUSAN MANAJEMEN UNIVERSITAS GUNADARMA 2017 Kata Pengantar Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa atas berkat dan rahmatNya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas mata kuliah Etika Bis...
1 komentar
Baca selengkapnya

TULISAN 2_KOMUNIKASI BISNIS

KARAKTERISTIK UNTUK PERSIAPAN MEMASUKI DUNIA KERJA Pada kali ini saya akan menuliskan mengenai beberapa karakteristik yang perlu dipersiapkan untuk di dunia kerja nantinya. Menurut saya yang menjadi penilaian nantinya tidak hanya pada nilai ijazah saja namun karakteristik setiap individu pun dipertimbangkan. Karakterstik yang kita punya akan menjadi modal pada saat memasuki dunia kerja. Untuk memiliki karakteristik yang baik ataupun menarik tentu saja kita harus mengasahnya. Menurut saya berikut ini merupakan karakteristik yang harus dipersiapkan untuk masuk ke dunia kerja : 1.       Sikap bertanggung jawab Setiap orang harus memiliki sikap tanggung jawab dalam dirinya. Menurut saya hal ini merupakan modal awal pada saat  ingin masuk ke dunia kerja. Tanggung jawab menyangkut mengenai tugas yang nantinya akan diberikan oleh perusahaan. Karena kalau kita setia pada tanggung jawab yang kecil, maka tanggung jawab yang besar pun akan diberikan kepa...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

TUGAS INDIVIDU ETIKA BISNIS

TUGAS INDIVIDU ETIKA BISNIS NAMA       : Natessa Sharen KELAS       : 3EA26 NPM           : 17214838 Perjalanan obat nyamuk bermula pada tahun 1996, diproduksi oleh PT. XYZ yang terletak di daerah Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat. PT Megasari Makmur juga memproduksi banyak produk seperti tisu basah, dan berbagai jenis pengharum ruangan. Obat nyamuk “X” juga mengenalkan dirinya sebagai obat nyamuk yang murah dan lebih tangguh untuk kelasnya. Selain di Indonesia produk “X” juga mengekspor produknya ke luar Indonesia. Obat anti-nyamuk “X” yang diproduksi oleh PT XYZ dinyatakan ditarik dari peredaran karena penggunaan zat aktif Propoxur dan Diklorvos yang dapat mengakibatkan gangguan kesehatan terhadap manusia. Departemen Pertanian, dalam hal ini Komisi Pestisida, telah melakukan inspeksi di pabrik “X” dan menemukan penggunaan pestisida yang menganggu kesehatan...
Posting Komentar
Baca selengkapnya